Friday, April 29, 2011

Kopdar di Bandung Euy bag.1

   
  Tanggal 23 - 24 April kemarin aku dan kawan kawan di Yamaha Vega Mailing List iseng jalan jalan ke Bandung. Acaranya sih ceritanya "silent touring" sekalian ikutan kopdar di wilayah Bandung. Perjalanan pun di mulai pada Sabtu 23 April 2011 pagi. Kebetulan surat ijin touring sudah di approve oleh istri, Sabtu pagi itupun aku yang tanpa persiapan apapun langsung bergegas menuju Blok M, tempat dimana kami berkumpul sebelum berangkat ke Bandung.
     Berbekal pakaian ganti yang di siapkan istri tercinta yang sudah di packing ke dalam tas, jam 7 pagi aku mulai menyalakan motorku. Setelah berpamitan dan cipika cipiki dengan istri dan anakku, motor langsung aku pacu perlahan meninggalkan rumah untuk menuju Blok M. Dari Ciputat aku melewati jalur yg lumayan macet pagi itu, sesampai di kampus STIEAD Ahmad Dahlan motor aku belokkan ke kanan untuk mampir sejenak ke makam Almarhum Ayahku, setelah berdo'a sejenak aku segera berpamitan kepada ayahku dan langsung memacu Vega orangeku menuju meeting point di Blok M.
Lokasi Kopdar Blok M

     Sampai di Blok m sekitar jam 7.50, hanya ada aku dan seorang kawanku Cing Roy. Sambil menunggu kawan yang lain kami berbincang bincang tentang rute yang akan kami lewati sambil di temani segelas kopi susu hangat. Satu persatu kawan kawan pun berdatangan, dan sekitar jam 8.50 setelah berdoa kamipun segera berangkat memacu Vega kami menuju meeting point kedua di SPBU Petronas Cibubur. Dari Blok M kami melintasi jalan yang cukup padat pagi itu menuju Cibubur, sampai di daerah Condet rombongan kami terpisah, 2 motor melewati Cijantung sementara aku dan kawan kawan yang lain melewati jalan raya Bogor Pasar Rebo. Setelah berjuang melewati macetnya jalan raya Bogor akhirnya aku dan beberapa kawan sampai di meeting point kedua di SPBU Petronas Cibubur. Kami sempat berunding bersama kawan kawan yang sudah menunggu di Cibubur tentang rute yang akan kami tempuh sambil menunggu kawan kami yang terpisah tadi, setelah kami berkumpul semua kami sepakat bahwa kami akan menempuh jalur Bekasi - Cibitung - Karawang - Purwakarta - Subang - Wanayasa - Cagak kemudian Lembang dan turun di Dago.
     Sekitar jam 10:40 kami mulai meninggalkan lokasi meeting point dan menuju arah Cileungsi, setelah bertemu fly over Cileungsi kami belok kiri ke arah Bekasi melewati jalan raya Narogong. Disini kami sempat berhenti sejenak untuk menunggu kawan kami dari arah Jonggol. Petualangan di mulai ketika kami memasuki jalan Kampung Utan - Setu Bekasi menuju Cibitung, kondisi jalan yang rusak parah memaksa kami untuk lebih berkonsentrasi dan cukup menguras tenaga. Jalan aspal yang hancur mengakibatkan banyaknya genangan air dimana mana, bahkan di sebagian ruas jalan rusak itu hanya di tumpuk batu kapur dengan ukuran besar.
Sumpah, ni daerah jalannya ancur banget

      Setelah beberapa waktu melintas jalan raya Setu akhirnya kami sampai di jalan raya Cibitung, kami terus memacu Vega ke arah Karawang untuk menuju Purwakarta. Di daerah Karawang ini rombongan kami sempat terpisah menjadi 2 bagian karena di persimpangan daerah Karawang aku yang berada di rombongan depan belok kiri untuk menghindari macet dan rombongan yg di belakang mengambil jalan lurus langsung ke arah Purwakarta. Didaerah Karawang ini rombongan kami sempat berhenti sebentar karena kawan di rombongan kami mengalami sedikit trouble, mur pengunci tutup rantainya lepas. Setelah 15 menit berhenti, kami memutuskan untuk melanjutkan perjalanan, jam 11 siang kami memasuki daerah Bukit Indah dan berhenti sejenak untuk mengisi tangki Vega kami.
     Selepas Bukit Indah akhirnya kami memasuki daerah Purwakarta, tapi kami belum juga bertemu rombongan kami yang sempat terpisah, akhirnya kamipun memutuskan untuk terus melaju dan menentukan tempat untuk bertemu seluruh rombongan. Jam 1 siang kami memasuki daerah Sadang, tempat dimana rombongan berkumpul. Kami pun beristirahat untuk sholat dan makan di tempat ini, kebetulan di sebrang jalan tempat kami makan ada sebuah masjid besar. Kurang lebih 1 jam kami di tempat ini, setelah cukup beristirahat rombongan pun kembali melanjutkan perjalanan melalui rute Subang - Wanayasa, tapi sayangnya ditengah perjalanan menuju Wanayasa aku harus tertinggal oleh rombongan karena ban belakang vega ku bocor. Untungnya ada tukang tambal ban tak jauh dari lokasi ban ku bocor. Ditemani 2 orang kawan akhirnya aku harus berhenti kembali untuk menambal ban ku yang bocor.
tambal ban dulu

     Setelah kurang lebih 20 menit berhenti untuk menambal ban, kami kembali melanjutkan perjalanan. Baru berjalan kira kira 2 Km an kami bertemu kembali dengan rombongan yang ternyata menunggu kami. Tanpa berhenti lama kami langsung melanjutkan perjalanan menuju daerah Wanayasa. Jalan di daerah ini boleh di bilang bagus, jarang yang rusak. Rutenya pun sangat asik untuk yang suka cornering, karena jalurnya berliku liku dengan sedikit tanjakan. Rombongan sempat terpisah lagi di daerah desa Wanasari, kami pun memutuskan untuk menunggu rombongan yang tertinggal sekaligus mengisi tangki vega kami.
SPBU daerah Wanasari
     Setelah rombongan bersatu kembali kami melanjutkan perjalanan melalui Wanayasa, lalu mengarah ke Cagak. Di Cagak inilah petualangan berikutnya di mulai. Jalur yang di kelilingi oleh kebun teh ini sangat landai dan banyak tikungan tikungan yang memacu adrenalin untuk membawa lari vega kami, tapi apa daya vega kami banyak yang tidak kuat untuk menanjak di jalur ini, karena tanjakan yg panjang.
      Selepas Cagak akhirnya kami memasuki daerah Bandung, setelah tanya tanya tukang ojek kami akhirnya melewati rute Lembang - Punclut lalu turun di daerah Dago. Setelah menempuh perjalanan yang cukup melelahkan akhirnya jam 17.45 kami memutuskan untuk berisitirahat di Gasibu, yah itung itung sambil cuci mata sebelum kopdar dengan kawan kawan kami yang ada di Bandung.

parkir di gedung sate



No comments: