Tuesday, August 10, 2010

Belajar Photo

Belakangan ini di satu milist yang gw ikutin lagi rame belajar Photography. Gw sendiri pun sebenarnya hoby dengan Photography, tapi sayangnya belom mampu buat beli sarana penunjang hoby tersebut, yah dari pada hoby gak tersalurkan gak ada salahnya nyoba belajar walaupun dengan kamera yang seadanya alias kamera digital pocket doang.
Berikut sedikit hasil jepretan dari seorang nyubie yang belajar motret, diterima kripik pedesnya.








Friday, July 09, 2010

kisah 5 monyet dan bill gates

“If you born poor it’s is not your mistake. But, if you die poor it’s your mistake” - Bill Gates



Dalam suatu penelitian yang dilakukan oleh para profesor di USA, ada 2 ekor monyet yang dimasukkan ke dalam satu ruangan kosong secara bersama-sama.

Kita sebut saja monyet tersebut Monyet A dan B. Di dalam ruangan tersebut terdapat sebuah tiang, dan diatas tiang tersebut nampak beberapa pisang yang sudah matang. Apa yang akan dilakukan oleh 2 monyet tersebut menurut anda?
Setelah membiasakan diri dengan keadaan lingkungan di dalam ruangan tersebut, mereka mulai mencoba meraih pisang-pisang tersebut.

Monyet A yang mula-mula mencoba mendaki tiang. Begitu monyet A berada di tengah tiang, sang profesor menyemprotkan air kepadanya, sehingga terpleset dan jatuh. Monyet A mencoba lagi, dan disemprot, jatuh lagi, demikian berkali-kali sampai akhirnya monyet A menyerah.

Giliran berikutnya monyet B yang mencoba, mengalami kejadian serupa, dan akhirnya menyerah pula. Berikutnya ke dalam ruangan dimasukkan monyet C. Yang menarik adalah,para profesor tidak akan lagi menyemprot para monyet jika mereka naik.Begitu si monyet C mulai menyentuh tiang, dia langsung ditarik oleh monyet A dan B. Mereka berusaha mencegah, agar monyet C tidak mengalami`kesialan’ seperti mereka. Karena dicegah terus dan diberi nasehat tentang bahayanya bila mencoba memanjat keatas, monyet C akhirnya takut juga dan tidak pernah memanjat lagi.


Langkah selanjutnya yang dilakukan oleh para profesor adalahmengeluarkan monyet A dan B, serta memasukkan monyet D dan E. Sama seperti monyet-monyet sebelumnya, monyet D dan E juga tertarik dengan pisang diatas tiang dan mencoba memanjatnya. Monyet C secara spontan langsung mencegah keduanya agar tidak naik.

“Hai, mengapa kami tidak boleh naik ?” protes keduanya”.
Ada teman-teman yang memberitahu saya,bahwa naik ke atas itu berbahaya. Saya juga tidak tahu, ada apa di atas,tapi lebih baik cari aman saja, jangan keatas deh” jelas monyet C.
Monyet D percaya dan tidak berani naik, tapi tidak demikian dengan monyet E yang memang bandel.
“Saya ingin tahu, bahaya seperti apa sih,yang ada di atas ….. Dan kalau ada bahaya, masak iya saya tidak bisa menghindarinya ?” tegas monyet E.

Walaupun sudah dicegah oleh monyet Cdan D, monyet E nekad naik …….
Dan karena memang sudah tidak disemprot lagi, monyet E bisa meraih pisang yang dinginkannya…..
Manakah diantara karakter diatas yang menggambarkan tingkah laku anda saat ini? Dari ilustrasi tersebut diatas dapat dikatakan bahwa Karakter A dan B adalah orang yang pernah melakukan sesuatu, dan gagal. Karena itu mereka kapok, tidak akan mengulanginya lagi, dan berusaha mengajarkan ke oranglain tentang kegagalan tersebut. Mereka tidak ingin orang lain juga gagal seperti mereka.

Karakter C dan D, adalah orang yang menerima petunjuk dari orang lain, hal-hal apa yang tidak boleh dilakukan, dan mereka mematuhinya tanpa berani mencobanya sendiri.
Karakter E adalah type orang yang tidak mudah percaya dengan sesuatu, sebelum mereka mencobanya sendiri. Mereka juga berani menentang arus dan menanggung resiko asalkan bisa mencapai keinginan mereka.
Pisang dalam cerita diatas menggambarkan impian kita. Setiap orang dalam hidup ini mempunyai impian yang tinggi tentang masa depannya. Namun sayangnya, banyak sekalihal-hal yang terjadi di sekitar kita, yang menyebabkan impian kita terkubur.

Orang-orang dengan karakter A,B,C,D akan mengatakan kepada kita hal-hal seperti ini”,Sudahlah, jangan melakukan pekerjaan yangsia-sia seperti itu. Percuma. Saya dulu sudah pernah melakukannya berkali-kali dan gagal. Sebagai seorang teman yang baik, saya tidak mau kamu gagal seperti saya” atau mungkin kalimat “Kamu mau gagal kayak si X… lebih baik lakukan sesuatu yang pasti-pasti saja deh”. Bukankah hal-hal seperti itu yang sering kita dengar sehari-hari?

Nah, ada satu ilustrasi lagi. Apa yang akan anda lakukan, bila suatu hari (misalnya) ada seorang mahasiswa bercelana jeans, kacamata tebal,bertampang culun, bajunya lusuh, datang menemui anda dan berkata “Sayap unya suatu produk yang bagus, tapi saya tidak punya modal. Mau gak pinjamin saya modal 100 dollar? Kalau produk ini sukses, kita berdua bakal jadi orang paling kaya di dunia lho”.
Hampir semua akan menghina dan mentertawakan mahasiswa tsb, bahkan mungkin menganggapnya gila. Berapa orang yang akan menjawab “Wow, bagus sekali, coba jelaskan apa rencana anda, agar kita bisa sama-sama kaya?”

Mungkin satu orang diantara sejuta, mungkin juga tidak ada.
Tau kah Anda, bahwa Mahasiswa tersebut adalah Bill Gates, yang kini sudah mencapai impiannya menjadi orang terkaya di dunia..

Bukankah itu dulu yang dilakukan Bill Gates pada awal karirnya …Dikelilingi orang type A,B,C,D, ditolak, dilecehkan, dan berbagai macam hinaan lainnya. Untungnya, Bill Gates termasuk orang dengan karakter E. Dan dengan pengorbanan dan kerja keras, dia berhasil meraih impiannya.
 
Semoga cerita berikut dapat menjadi inspirasi kita hari ini untuk selaluberkarya, meraih impian dan sukses…


source : http://www.yauhui.net/kisah-5-monyet-dan-bill-gates/

Monday, June 28, 2010

Home Sweet Home

Gak terasa dah hampir 2 bulan gw tinggal di gubuk ini. Alhamdulillah gubuk ini selesai juga(biarpun blom 100%). Walaupun dalam perjalanannya sangat banyak menyita pikiran, tenaga, dan yang jelas materi yang gak sedikit. Bahkan mungkin sampai beberapa tahun ke depan gw dan istri harus super duper ngirit, maklum tiap dapet transferan dari kantor tiap bulannya pasti banyak yang cuma numpang lewat alias buat bayar utang cicilan.

Yahhh....paling nggak gw, istri dan anak gw dah punya tempat berteduh dari hujan dan berlindung dari panas. Alhamdulillah, terima kasih pada Allah yang telah memberi hambanya kesabaran dan kekuatan hingga gubuk yang di idamkan sudah bisa di tempati.




















Wednesday, June 09, 2010

3D

3D? 3 Dimensi?

Yup, 3 Dimensi. Belakangan ini saya sedang belajar dan berlatih untuk software ini. Bukan hanya sekedar ingin belajar saja, tetapi juga karena adanya tuntutan pekerjaan yang menuntut saya untuk belajar 3 Dimensi. Yaa... secara tidak langsung bertambah juga tugas pekerjaan saya yang awalnya hanya me-layout desain grafis dari klien sekarang bertambah untuk desain custom (3D).

Sedikit hasil dari gambaran 3D dari seorang pemula.












Dan sepertinya saya mulai menyukai pelajaran baru ini.

Monday, February 08, 2010

Malaikat Kecil ku Sakit

Hari ini tepat tanggal 8 Februari, hari ini juga malaikat kecil ku genap berusia setengah tahun (6 bulan). Banyak keceriaan yang kami dapatkan semenjak dia hadir di tengah tengah kami setengah tahun yang lalu. Namun, tak sedikit pula kerepotan kerepotan yang kami alami selama itu, maklum dia adalah anak pertama kami, sehingga kami masih agak bingung dalam hal mengurus sang buah hati.

Sebagai seorang anak perempuan Ia terlahir dengan berat badan yang lumayan besar. Ia lahir dengan berat badan 3,9kg, cukup besar bagi seorang bayi perempuan. Dengan perjuangan yang besar Alhamdulillah Bundanya bisa melahirkan Ia dengan normal.
 
Tanpa kami sadari Ia tumbuh dengan cepat, mulai dari hanya bisa menangis, hingga kini Ia sudah bisa di ajak berinteraksi. Walaupun mungkin Ia belum bisa mengerti secara penuh apa yang kami ucapkan. Ia sudah tertawa, ngoceh, bahkan sudah menjambak rambut Ayah dan Bundanya saat kami bercanda.
Namun, sudah beberapa hari ini kondisinya tidak seceria hari biasanya. Sudah beberapa hari ini Ia sepertinya sedang kurang sehat, sejak minggu lalu Ia batuk dan sedikit pilek, hingga Ia agak sulit untuk bernafas, namun tidak demam dan tidak rewel. Minggu lalu sudah di bawa Bundanya ke puskesmas, namun belum ada perubahan.

Hari sabtu kemarin akhirnya kami membawa Ia ke sebuah Rumah Sakit Ibu dan Anak di kawasan Ciputat. Saat mendaftar kami sempat terkejut, karena kami mendapat nomor antrian 85. Wow... ternyata sedang banyak anak anak yang sakit hari itu. Setelah menunggu dari jam 11.15 akhirnya jam 14.30 kami bisa bertemu dengan Dokter Spesialis Anak di RS tersebut, setelah berkonsultasi dengan Dokter kami merasa lega karena malaikat kecil kami tidak apa apa, hanya terkena flu. Setelah mendapat resep dan menebusnya kami pun pulang.

Namun hari minggu kemarin badan Ia tiba tiba agak panas, aku dan Bundanya sempat khawatir akan keadaannya. Neneknya menyarankan di kompres agar demamnya berkurang, dia juga bilang mungkin demam itu akibat reaksi dari obat, karena ingus yang awalnya belum keluar, menjadi keluar setelah minum obatnya. Alhamdulillah tadi pagi saat ingin aku tinggal berangkat kerja panasnya sudah agak berkurang.

Cepet sembuh ya Nak, biar Ayah dan Bunda gak panik dan gak di omelin sama Akung dan Uti kamu.
                                 

Wednesday, February 03, 2010

Fenomena BB

Setelah iseng membuat tulisan tentang fenomena BB kemarin, dan berlanjut iseng mencari cari dan bertanya tanya sama om gugel, saya menemukan sebuah blog yang berisi tentang fenomena penggunaan BB. Berikut saya copy paste dari si pemilik blog (tentunya dengan ijin dulu ke yang punya blog)

Blackberry dan fenomena sosial
Hmmm… sebenernya Guwe pengen nulis thread tentang ini sejak lama. Tapi kemarin pas banget ada trigger yang bikin Guwe gatel untuk nulis karena ternyata ini memang efeknya meluas lho.
Sesaat sambil menunggu datangnya makanan di Kafe Betawi Pasific Place, Guwe menemukan satu fenomena yang menarik. Take a look below guys…

What do you think about this Guys?
What do you think about this Guys?

Guys, please don't say it sexy.... focus on what she did, guys!! hiks..
Guys, please dont say it sexy
Guys, Please!! FOCUS!! PAY ATTENTION!! we’re talking about BB, bukan pahaaaaa…. hiks..hiks..
Ok, continued. Apa yang Guwe liat mungkin sudah biasa terjadi sekarang ini, tapi… terasa atau tidak, individualisme telah mengalahkan fungsi manusia secara sosial. As you may see above, pertanyaannya, kenapa pada akhirnya mereka yg berencana untuk lunch bareng berlima, duduk di satu meja yang sama, tetapi tidak saling ngobrol dan berinteraksi malahan asyik sendiri bermain dengan Blackberrynya?
Ini yg Guwe bilang sebagai degradasi sosial, dimana peran gadget tersebut justru mulai menurunkan nilai – nilai kesopanan dan nilai sosial yang ada. Buat mereka (mungkin), itu sudah menjadi hal yang biasa, justru ini menggelitik buat Guwe dan sempat berfikir, “kenapa gak makan sendiri – sendiri aja di kantor, atau gak usah kerja di kantor sekalian, mending di rumah aja, toh tetep bersosialisasi kan?dengan dunia maya”. Buat Guwe pribadi, ketemu orang atau ngumpul bareng teman – teman adalah ngobrol dengan yang KITA TEMUI, berinteraksi dengan mereka, eye contact, dll. Bukan sibuk masing – masing dengan gadgetnya. it’s totally ridiculous.
Blackberry sendiri memang sudah tidak menjadi barah mewah lagi, sudah mulai banyak penggunanya apalagi setelah seri 8300 dan teman – temannya masuk ke Indonesia. Pertanyaannya, sampai seberapa jauh mereka mengerti fungsi gadget tersebut, dan seberapa butuhkah mereka akan blackberry itu. Ada kelakar dari teman Guwe yang mengatakan, ternyata BB itu umumnya di indonesia membuat kita seperti orang autis, yang seperti mempunyai dunia sendiri tanpa merasakan kehadiran orang – orang di sekitarnya. Kalo mau di pikir secara logika, benar juga kata – kata tersebut kalo kita mau liat contoh snapshot di atas. They even never realized where they are. With whom they are meeting with. Semuanya asyik dengan gadgetnya masing – masing. bayangkan, itu baru dengan teman – teman yang kebetulan juga pengguna blackberry. Kebayang gak sering Guwe temuin temen Guwe yg lagi ngobrol bareng keluarganya, ditanya apa, jawabnya apa, karena konsentrasinya kepecah soalnya dia lagi asyik BB-an sama ceweknya. DAMN! malah pernah Guwe omelin dia dan gue cuman bilang, “Eh, monyong, gak bisa apa tuh BB lu taruh di kamar dulu. Gak sopan banget sih di lagi diajak ngobrol ma nyokap lo!”
Ada lagi kelakuan Boss Guwe yang kalo rapat dia sambil ngotak – ngatik BBnya, yang pada akhirnya dia jadi suka gak fokus dengan agenda rapat yang akhirnya penyampaian agenda itu harus di ulang 2 – 3 kali karena konsentrasinya kepecah. Atau sering kali kita sebagai orang yang mendampingi dia rapat dengan kolega bisnis jadi ngerasa gak enak karena takutnya Boss kita dinilai gak sopan. Wew!! mungkin kalo sesepuh – sesepuh kita melihat fenomena ini, itu gadget bisa dibanting kali yah. Karena nilai konservatif yang mereka jaga untuk hal ini, ternyata membuat nilai sosial itu tetap terjaga
I’m not blaming about the gadget itself, i also use blackberry as my business gadget, BUT, at least i tried to using BB for business, my Push email. i also do chat, but i tried to do while I’m alone or in my break time.
Pertanyaan tentang “Apakah kita sudah diperbudak oleh tekhnologi” Sebenarnya sudah mulai pada saat Handphone merajalela. Tetapi fasilitas tersebut harus ditunjang dengan pulsa yang cukup karena setiap kita chat akan memakan pulsa, oleh karena itu, hal tersebut tidak begitu mengkhawatirkan. Tetapi tetap, tendensi ke arah disosiatif mulai bermunculan. Contoh, kita sudah sebegitu tergantungnya dengan Handphone, sehingga kalo HP ketinggalan kayaknya kiamat. Sekarang, era itu sudah mengarah kepada BB, dimana sangat banyak sekali fasilitas chatting yang limitless, sehingga membuat orang semakin gila untuk ngobrol di dunia maya tersebut.
Phweeeew… I’m not judging you as a blackberry user. I’m not blaming about the gadget itself, i also use blackberry as my business gadget, BUT, at least i tried to using BB for business, my Push email. i also do chat, but i tried to do while I’m alone or in my break time. Guwe balikkan lagi kepada kalian pengguna BB yang membaca tulisan ini. Tidak usah di jawab, tapi jawablah dengan hati kita sendiri. Apa kita semakin disosiatif mengingat kita adalah makhluk sosial? hmmm…

Sudah sebegitu parahkah fenomena penggunaan gadget tersebut?

Bodoh Atau Buta Warna?

Pagi ini berangkat kerja sempat ada kejadian yang bikin saya geleng geleng kepala. Sebenarnya sih kejadian seperti itu dah sering saya lihat di jalan raya, tapi pagi ini ada yang beda. Kejadian berawal ketika saya sedang berada di perempatan dekat Giant Karang Tengah Lebak Bulus. Lampu pengatur lalu lintas saat itu sedang berwarna merah, otomatis saya berhenti di belakang garis putih dengan asumsi bahwa jika ada pejalan kaki yang akan menyeberang tidak terhalang oleh kendaraan saya.

Di saat sedang asyik menunggu lampu berganti hijau tiba tiba banyak suara klakson yang berbunyi dari arah belakang saya. Belaga budeg saya pun tak bergerak sedikitpun, toh di samping saya juga ada sebuah mobil yang sedang berhenti juga di belakang garis putih. Tapi apa yang terjadi di luar perkiraan saya, banyak pengendara motor yang nekat meyerobot lampu lalu lintas yang sedang menyala merah. Entah karena mereka tidak sabar atau memang mereka orang orang yang bodoh atau buta warna? Padahal resiko yang akan mereka tanggung tidak kecil, bayangkan jika mereka yang meyerobot lampu merah itu tertabrak kendaraan dari arah berlawanan, bisa kita bayangkan apa kerugiannya? Yah, minimal di bawa ke dukun urut patah tulang atau rumah sakit. Belum lagi karena kecelakaan tersebut mereka pastinya tidak bisa bekerja untuk sementara waktu. Otomatis juga penghasilan mereka akan berkurang, ya kan?

Dan kejadian yang membuat saya geleng geleng kepala dan mengumpat (orang orang bodoh itu) ketika ada pengendara motor bebek di belakang saya mencoba menerobos lampu merah untuk belok ke kanan berhadapan dengan sebuah motor pulsar hitam ber box belakang yang dengan gagahnya berjalan dari arah berlawanan (ya iya lah, secara dari arah dia lampu menyala hijau). Hebatnya (menurut saya pribadi) motor pulsar itu tetap berjalan dan tidak mencoba untuk berhenti sampai hampir terjadi adu kambing diantara kedua motor tersebut. Sampai di tengah tengah perempatan akhirnya kedua motor itupun sama sama berhenti. Dengan gagahnya pengendara pulsar itu cuma geleng geleng kepala, dan hebat (atau Bodoh) nya lagi si pengendara bebek itu langsung ngeloyor pergi tanpa ada rasa bersalah. Kalau saya jadi pengendara pulsar itu pastinya akan saya jitak tuh pengendara motor bebek itu, tapi untungnya pengendara pulsar itu masih sabar. Selamat ya Bro, kesabaran anda sudah lulus ujian. Acungan jempol buat anda.

Setelah lampu berganti hijau sayapun langsung jalan melanjutkan perjalanan menuju sawah untuk bekerja.

ps:
Untuk anda anda para pelanggar lampu lalu lintas, apakah anda Bodoh Atau Buta Warna?Atau anda tidak tahu kalau lampu menyala merah, berarti anda harus berhenti? Apakah anda tidak berpikir apa yang akan terjadi akibat kecerobohan yang anda lakukan? Atau anda memang sudah tidak mau lagi untuk berpikir dan bertindak untuk keselamatan bersama? Apakah sudah sebegitu besar kah rasa Egoisme anda?

Tuesday, February 02, 2010

Ber BB Ria = Autis?

Hari ini di milist RSA Indonesia ada posting'an yang sempat bikin rame milist. Bahkan ada beberapa member yang sempet saling adu argumen (saling mempertahankan opini masing masing). Adu argumen tersebut terjadi setelah Brother member milist RSA melempar postingan (atau umpatan) atas kejadian yang di alami beliau saat berkendara hari ini.

Berikut posting beliau di milist RSA

"Share aja....

Kereennn !! sejak pagi hingga siang ini.. nyaris beberapa kali di tabrak oleh para pengguna BB.... waw....
Tidak hanya pengendara R4... beberapa pejalan kaki pun nyaris nabrak gwe....karena mata mereka selalu tertuju ke BB nya saat berjalan dengan R4 dan jalan kaki.....  hmmmm

Ternyata BB benar-benar bisa membuat penggunanya tidak peduli dengan lingkungan sekitar...apakah ini gejala AUTIS ?

Please deh.. ! eh... Peace Deh.. :)"
.

Tak pelak, posting tersebut banyak mendapat reply dari rekan rekan di milist. Banyak reply yang masuk lebih menyoroti tentang penggunaan kata "autis" untuk para pengguna BB yang tidak peduli dengan lingkungan sekitarnya. Ada yang pro, ada yang kontra.

Terlepas dari masalah pro dan kontra, menurut saya pribadi ada yang lebih penting dalam menyikapi posting tersebut. Dari aspek keselamatan jalan raya bisa kita pandang hal tersebut sangat mengganggu dan sangat berbahaya. Bagaimana tidak, saat kita berkendara, baik dengan R4 atau R2 kita dituntut untuk konsentrasi penuh terhadap apa yang ada di jalan raya, baik situasi ataupun kondisi jalan raya.
Bayangkan jika kita berkendara sambil berkomunikasi, SMS contohnya, otomatis konsentrasi kita pun akan bercabang (menurut saya pribadi, dan pengalaman di lapangan). Kita bisa bayangkan apa akibat dari kurangnya konsentrasi kita saat berkendara sambil ber SMS. Yah minimal kita bisa di umpat oleh orang orang di sekitar kita, bahkan bisa sampai terjadi kecelakaan (amit amit, jangan sampe dah).

Terkait dengan keselamatan dan undang undang lalu lintas brother Lucky melempar posting yang isinya adalah
"dari sebuah media online :
Mengemudi Tidak Konsentrasi
Nah... kalau sobat biker punya kebiasan nelpon sambil mengendarai motor, sebaiknya segera dihilangkan kebiasaan itu, soalnya bisa kena sanksi Pasal 283. Menurut Pasal tersebut jika ada pengemudi yang mengendarai kendaraan bermotor di jalan secara tidak wajar dan melakukan kegiatan lain atau dipengaruhi oleh suatu keadaan yang mengakibatkan gangguan konsentrasi dalam mengemudi di jalan, dapat dikenakan sanksi berupa denda paling banyak Rp. 750.000,- atau kurungan paling lama 3 bulan. Konsentrasi dalam berkendara motor memang sangat diperlukan demi menghindari kecelakaan yang tidak diinginkan."

 
Keluar dari istilah autis atau bukan, marilah sama sama kita lebih bijak dalam menggunakan gadget yang kita punya, terlebih saat kita sedang berkendara baik R4 ataupun R2. Karena selain melanggar undang undang lalu lintas hal tersebut juga bisa menimbulkan bahaya bagi kita dan orang orang sekitar kita. Keep Safety and Respect Road Rules

 

Friday, January 29, 2010

Kurang Kesadaran atau Tidak Peduli?

Keadaan lalu lintas di jalan raya saat ini memang sudah memprihatinkan. Dengan rendahnya tingkat disiplin para pengguna jalan, mulai dari supir angkutan umun yang berhenti seenaknya, pengguna mobil yang doyan sradak sruduk, pengendara motor yang sruntulan, sampai pejalan kaki yang menyeberang semaunya.

Entah karena mereka sangat terburu buru, atau karena hal lain, tetap saja hal itu tidak bisa di jadikan satu pembenaran, malah belakangan saya melihat jalan raya di ibu kota ini sudah seperti sirkuit balap. Entah dengan alasan apa mereka berlaku seperti itu.

Kesadaran untuk disiplin lalu lintas pun sudah bisa di katakan rendah, coba saja anda lihat di tiap perempatan, setiap lampu pengatur lalu lintas menyala merah kita bisa melihat betapa tidak disiplinnya para pengguna jalan raya. Banyak para pengguna jalan berbuat semaunya, mulai berhenti tepat di atas zebra cross, bahkan sampai ada yang nekat dengan gagah berani (atau tepatnya bodoh sebodohnya) menerobos lampu merah.

Bisa kita bayangkan apa yang terjadi akibat ketidak disiplinan para pengguna jalan itu, mulai dari pejalan kaki yang akan kesulitan meyeberang jalan karena zebra cross di pakai parkir (diambil paksa) oleh pengguna kendaraan bermotor, sampai kecelakaan lalu lintas yang terjadi akibat kelalaian (atau ketidak patuhan) pengguna jalan yang menerobos lampu merah.

Sudah sebegitu rendahkah kesadaran kita akan keselamatan jalan raya? Seperti halnya kemarin sore sepulang dari kerja, saya sempat melihat pengendara motor yang menurut saya pribadi terlalu berani (mungkin lebih bisa dibilang nekat). Di atas motornya dia membonceng istri dan anaknya, hal itu sih biasa, yang luar biasa adalah barang barang bawaan yang dia bawa, dengan banyaknya perabotan yang dia bawa saya yakin pengendara motor itu pastilah tidak nyaman.




Selepas lampu merah itu saya bergumam dalam hati, mudah mudahan mereka selamat sampai tujuan.


Mari sama sama kita tertib dan disiplin berlalu lintas, demi keselamatan dan kenyamanan bersama.

Friday, January 22, 2010

Renungan Jum'at

Jum'at ini hujan turun lagi, termasuk waktu sholat jum'at tadi. Beruntung hujan turun pas saya dan teman-teman kantor sudah masuk dan duduk di dalam masjid. Seperti biasa, entah kenapa setiap kali sholat jum'at masih banyak orang yang tidur saat khotbah berlangsung, termasuk saya tentunya (hihihihi).

Apalagi jum'at kali ini yang dibarengi dengan hujan, weisss....makin ngantuk aja hawanya. Tapi saya coba untuk menahan rasa kantuk dengan mendengarkan khotbah dari khotib. Sedikit yang sempat terekam dalam ingatan saya adalah saat khotib berbicara tentang "keluasan nikmat yang di berikan Allah SWT".

Dalam khotbahnya sang khotib berkata bahwa ada 3 sifat atau kebiasaan orang yang akan menerima keluasan nikmat dari Allah SWT, yang antara lain adalah:
- Orang orang yang selalu membaca ayat ayat Allah
- Orang orang yang menjaga sholatnya, dan
- Orang orang yang mengamalkan nikmat dari Allah untuk kebaikan.
(mudah mudahan saya gak salah inget.)

Di akhir khotbahnya sang khotib membacakan surat Al Ashr, yang tafsirnya adalah:
"Demi masa, Sesungguhnya manusia itu benar-benar berada dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasehat-menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasehat-menasehati supaya menetapi kesabaran."

Sedikit renungan jum'at ini, mudah mudahan bisa sama sama kita amalkan, dan semoga kita selalu berada dalam lindunganNya, dan seperti surat Al Ashr katakan semoga kita tidak temasuk golongan manusia yang merugi.

Thursday, January 07, 2010

Hujan Deres

Wealahhh....
dari pagi panas banget, gak taunya menjelang sore malah hujan deres, plus angin kenceng pula,
bahkan di sini ada berita pohon tumbang yang bikin jalanan jadi macet. Sore menjelang jam pulang kerja yang pasti jalanan macet, ditambah ada pohon tumbang. Mudah mudahan anda anda yang melewati jalur itu tetap sabar menghadapi macet ya?

Sekedar himbauan dan mengingatkan kawan kawan semua, terlebih bagi kawan kawan yang beraktifitas menggunakan sepeda motor untuk tetap waspada. Selain selalu siap mantel atau jas hujan, sehingga siap berkendara saat hujan, jangan lupa juga untuk tidak memaksakan berkendara dalam keadaan hujan deras dan angin kencang. Tapi jangan lupa, jangan sekali kali berteduh di bawah fly over atau pinggir jalan yang bisa bikin arus lalu lintas jadi tambah macet. Cari tempat yang agak enak, entah warung kopi atau warteg, kan jadi bisa sekalian makan tuh, hehehehe...

So, tetap safety, ingat keluarga anda menunggu anda dirumah dengan harapan anda sampai dirumah dengan selamat.

Salam

Bermesra, Berpahala Dan Menghapus Dosa

Sumber : Majalah NIKAH, oleh Abu Fath


(dapet dari blog seorang kawan)






Kemesraan hubungan suami istri tentunya merupakan dambaan setiap keluarga. Kemesraan bukan hanya ada pada saat suami istri melakukan hubungan seksual (jima) saja, akan tetapi ada banyak hal yang dapat menjadikan hubungan suami istri mesra dan harmoni.
Hal ini terkadang tidak disadari, sehingga jarang dilakukan secara sadar untuk menjaga kemesraan tersebut. Padahal bila dilakukan dengan niat yang benar dapat menambah kemesraan, mendapat pahala dan sekaligus dapat menghapus dosa-dosa.
Kita sebagai muslim patut bersyukur, karena Rasululloh SAW sebagai uswah terbaik kita telah memberikan tuntunan yang lengkap termasuk dalam hal menjaga kemesraan hubungan suami istri. Dengan demikian kita tidak perlu mencari-cari sumber lain yang kadang justeru menjerumuskan ke dalam hal-hal yang melanggar syari’at. Beberapa hal yang dituntunkan Rasululloh SAW dalam menjaga kemesraan hubungan suami istri, antara lain :
a. Bergandengan Tangan
Bergandengan tangan (saling memegang tangan) nampaknya merupakan hal sepele yang kadang dilupakan oleh pasangan suami istri. Padahal bila ini dilakukan dengan lemah lembut dan perasaan kasih sayang yang mendalam, merupakan satu hal yang dapat menjadikan suasana semakin mesra bagi pasangan tersebut. Ini sangat bermanfaat jika sebelumnya ada hal-hal yang kurang mengenakkan, sehingga untuk membicarakannya perlu suasana yang tenang dan penuh kasih sayang.
Yang lebih penting lagi, bila dilakukan dengan niat untuk mencari keridhoan Alloh, ketika seorang suami memegang tangan istrinya dengan penuh kasih sayang, dosa-dosa mereka akan keluar melalui celah-celah jari tangan mereka, seperti yang diriwayatkan dalam hadits dari Abu Sa’id.
Ada perkataan bijak yang perlu dipertimbangkan setiap pasutri : Sungguh bila seorang suami memandang istrinya (dengan rasa kasih sayang) dan istrinya juga memandang suaminya (dengan rasa kasih sayang), maka Alloh akan memandang keduanya dengan pandangan kasih sayang. Dan bila suami memegang tapak tangan istrinya, maka dosa-dosa mereka keluar dari celah-celah jari mereka.
b. Membelai
Hal yang kedua yang dicontohkan Rasululloh SAW, yang menambah kemesraan hubungan suami istri adalah membelai. Dengan belaian yang lembut penuh kasih sayang dari suaminya, seorang istri akan merasakan ketenangan batin, sehingga hal ini dapat menjadikan dia semakin sayang kepada suaminya. Hal ini dilakukan Rasululloh SAW kepada para istrinya, sekalipun beliau belum akan mencampurinya. Abu Dawud meriwayatkan sebuah hadits dari sahabat :
Rasululloh SAW biasa setiap hari tidak melupakan untuk mengunjungi kami (para istrinya) seorang demi seorang. Beliau menghampirinya dan membelainya, sekalipun tidak mencampurinya, sehingga sampai ke tempat istri yang tiba gilirannya, lalu bermalam disitu. (HR. Abu Dawud).
Hal ini kadang tidak dilakukan oleh pasangan suami istri, karena mungkin dinilai memperlakukan istri seperti kanak-kanak, atau memang belum mengetahui bahwa hal ini sebenarnya diperlukan istri untuk menunjukkan kasih sayangnya.
c. Mencium
Ada cara lain untuk menciptakan suasana kemesraan suami istri yang juga dicontohkan Rasululloh SAW, diantaranya adalah beliau mencium istrinya sekalipun ia sedang berpuasa. Berciuman merupakan cara sederhana dan mudah dilakukan untuk tetap menjaga kemesraan suami istri.
Berciuman tidak hanya dilakukan ketika akan melakukan hubungan seksual. Hal ini baik juga dilakukan pada saat terlarang untuk berhubungan seksual. Misalnya ketika sedang berpuasa dan saat istri sedang haid atau nifas. Pada saat-saat itu kemesraan tetap harus dijaga. Sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Muslim dalam kitab shahihnya :
Dari Umar bin Abu Salamah, sungguh ia pernah bertanya kepada Rasululloh SAW : Apakah seorang yang berpuasa boleh mencium? Beliau menjawab : Tanyakan kepada orang ini (maksudnya Ummu Salamah).Lalu (Ummu Salamah) memberitahukan bahwa Rasululloh sering berbuat begitu (HR. Muslim).
Dalam beberapa riwayat lain juga dijelaskan bahwa Rasululloh SAW pernah mencium istrinya setelah beliau berwudhu sebelum menjalankan sholat.
d. Tidur Seranjang
Jika suami istri tidur seranjang, tentunya lebih banyak hal yang dilakukan dalam bermesraan. Dengan tidur satu ranjang memungkinkan mereka saling berdekapan dan berpelukan. Hal ini menjadikan keduanya merasa tentram dan tenang. Hal ini juga dapat menjadi wahana hiburan atau penyegaran setelah melakukan tugas rutin sehari-hari.
Mengingat pentingnya tidur seranjang ini, maka Rasululloh SAW mencontohkan bahwa, beliau tetap tidur seranjang dengan istrinya sekalipun istrinya sedang haidh, seperti diceritakan pada sebuah hadits :
Dari Aisyah ra, ujarnya : Rasululloh SAW dahulu biasa menyuruh kami berkain, lalu beliau sentuhkan dirinya padaku, padahal saya sedang haidh. (HR. Bukhari dan Muslim).
Sebaliknya seorang istri yang tidak bersedia tidur seranjang akan mendapat laknat malaikat, sebagaiman sabda Rasululloh SAW pada hadits berikut :
Dari Abu Hurairah ra, ia berkata : Rasululloh SAW pernah bersabda : Jika seorang istri semalaman tidur memisahkan diri dengan suaminya, maka malaikat melaknatnya hingga shubuh. (HR. Bukhari).
e. Mandi Bersama
Mandi bersama juga merupakan hal penting untuk menjaga kemesraan suami istri. Mandi bersama dapat menjadikan hiburan yang menyenangkan sekaligus menyegarkan. Rasululloh SAW sebagai tauladan kita juga mencontohkan mandi bersama istrinya, sebagaimana diriwayatkan pada hadits berikut :
Dari Aisyah ra, ia berkata : Aku biasa mandi bersama Rasululloh SAW dalam satu tempat mandi. Antara tanganku dan tangan beliau saling bergantian mengambil air, tetapi beliau mendahului aku, sehingga aku berkata : Sisakan untukku, sisakan untukku. Ketika itu kami sedang junub. (HR. Bukhari dan Muslim).
Di samping sebagai sarana menambah kemesraan hubungan suami istri, seorang istri yang memandikan suaminya dengan niat mencari ridho Alloh akan mendapatkan rahmat. Hal ini dijelaskan pada hadits berikut :
Dari Aisyah ra, ia berkata : Rasululloh SAW pernah bersabda : Semoga Alloh merahmati suami yang dimandikan istrinya dan ditutup (kekurangan) akhlaqnya. (HR. Baihaqi).
Itulah beberapa hal yang dapat kita lakukan untuk menambah kemesraan hubungan suami istri sesuai dengan tuntunan Rasululloh SAW, dengan harapan kita mendapat pahala dan sekaligus dosa-dosa kita terampuni.